SAC adalah singkatan dari Smart Apps Creator. Ini adalah
semacam pembuat aplikasi tapi versi agak instan, tidak memakai coding coding
yang terlalu ribet. Apa keuntungannya untuk pembelajaran? Ini yang akan kita
cari tahu.
Belajar Membuat Media Pembelajaran Berbasis Android dengan SAC
Guru Membuat Aplikasi Android? Apa Bisa?
Awalnya saya juga ragu. Emak guru generasi 70 an macam saya
tidak terekspose dengan teknologi secara massif dulu waktu kecil dan remaja.
Jadi maklum saja jika kemudian agak lemot ketika beradaptasi dengan teknologi
yang begitu pesat saat ini.
Masa pandemi Covid 19 ini jadi pemicu untuk semakin aktif
belajar berbagai metode dan teknik yang bisa diterapkan dalam pembelajaran
daring. Gunanya untuk apa? Untuk murid tentu saja utamanya.
Berbagai metode dan sarana dicoba karena ini kan memang hal
yang baru untuk kita semua. Tiba-tiba saja pembelajaran harus full daring.
Sedangkan keadaan murid dan orang tuanya bisa berbeda-beda. Keadaan geografis
tiap tempat bisa beragam. KD yang diajarkan juga berbeda-beda. Agar bisa
mencari yang pas dan tidak bosan, banyak guru sudah berusaha mencari cara dan
belajar terus menerus. Salah satunya ya dengan membuat aplikasi di platform SAC
ini.
Saya bisa! Sebenarnya kaget juga ketika akhirnya aplikasi
buatan saya ini bisa dijalankan di HP. Meski tampilan belum bagus banget, tapi
saya sudah yang ber-WOW dengan bahagia berkali – kali !
Manfaat SAC dalam Pembelajaran
Menurut saya ada beberapa manfaat yang dapat kita peroleh
saat menggunakan SAC sebagai media pembelajaran:
- Murid jadi tidak bosan dengan cara belajar yang itu-itu saja. Dengan SAC pembelajaran bisa jadi lebih menarik. Dan saat murid merasa senang, pembelajaran jadi mudah diserap.
- Jika pembuatnya kreatif, aplikasi ini tampilannya bisa seperti game-game yang menarik. Bisa berisi materi dan quiz seperti petualangan tetapi dikaitkan dengan pembelajaran. Kalau produk saya sendiri sih belum bisa sekeren itu. Masih perlu banyak belajar. Tapi di luar sana sudah ada beberapa guru yang bisa mengemas pembelajarannya seperti game interaktif yang menarik sekali tampilannya.
- Bisa dijalankan tanpa koneksi internet. Ini keuntungan lain memanfaatkan SAC. Aplikasi jadi yang sudah saya buat, saya kirim lewat WA kemudian murid bisa menginstalnya di gawai mereka masing-masing. Bisa dipakai belajar berulang-ulang tanpa koneksi internet.
Jika dieksplore lebih intensif, saya yakin manfaat membuat
media pembelajaran dengan SAC ini akan bisa jadi lebih banyak.
Cara Membuat Media Pembelajaran dengan SAC
Step-step yang akan saya bagikan ini bukan seperti tutorial
yang para master lho ya. Ini lebih hanya berupa sharing-sharing saja ala
emak-emak yang sedang belajar. Untuk tutorial yang lebih detail,silakan bisa Googling. Versi video tutorial di Youtube juga banyak, kalau saya, lebih suka mengikuti FB SAC
Indonesia dan tutorialnya JAVA WAYANG di Youtube. Lengkap dan mudah diikuti.
Ceritanya, saya itu kan bulan Juni dan Juli ini ikut
pelatihan daring GUMUN (Guru Mengajar Nusantara) Batch 2 tahun 2020. Dikdar ini
diinisiasi oleh Bapak Ketua Gumun, Bapak Sri Wahono, S.Pd. dan hebatnya dikdar
ini didukung oleh Balai Bahasa Jawa Tengah. Pesertanya tidak hanya guru saja,
kelompok saya ada yang dosen, widyaiswara dan pegawai Dinas Linkungan Hidup.
Tidak juga hanya untuk orang Jawa saja, Instruktur saya, Ibu Sandra Dewi, S.Pd,
berasal dari Solok, nunjauh di Pulau Sumatra sana.
Ini dia yang saya lakukan untuk menyusun media pembelajaran
dengan SAC :
- Tentukan KD atau materi yang akan kita susun dalam SAC. Kalau saya, KD Expressing Advice yang saya pilih. Ini karena KD inilah yang pertama kali akan saya sampaikan di tahun ajaran ini. Pada dasarnya semua mapel dan semua jenjang bisa dibuat dengan SAC ini. Ada yang matematika untuk SMK, ada yang pelajaran Rukun Iman untuk SD, ada Sejarah Indonesia untuk SMP, TK – PAUD pun bisa.
- Tulis isi materi pembelajaran dan soal latihan di MS Words. Kata-katanya model ringkas saja untuk bagian materi. Untuk soal bisa berbentuk pilihan ganda, menjodohkan atau model lain. Kalau saya memakai model pilihan ganda dengan empat pilihan jawaban.
- Siapkan video jika menggunakan. Berbentuk MP4. Saya menggunakan video pembelajaran di Portal Rumah Belajar tentang Expressing Advice. Saya memilih menggunkan metode video yang sudah saya download. Bisa juga menautkan link video di Youtube. Video saya hanya sekitar 3 menitan saja karena aplikasi akan jadi berat jika videonya terlalu panjang. Malah menurut saya dua menitan saja sudah cukup. Karena video saya cukup besar, saya compress dulu agar lebih ringan. Dan hasilnya saat dijalankan di SAC bisa lancar.
- Siapkan file suara MP3 jika menggunakan. Kalau saya menggunakan file suara untuk kegiatan latihan listen and repeat. Jadi di aplikasi saya itu ada bagian dimana siswa dapat mendengarkan suara berbahasa Inggris saat mereka memencet gambar, lalu siswa mengikuti kata itu. Kata dan frase berkaitan dengan ungkapan saran yang sedang dipelajari. Ini bagian yang paling oke dari SAC menurut saya.