Januari 2022 sudah mau usai. 

Hari ini entah mengapa tergerak untuk menengok blogku ini. 

Benar saja, sudah berdebu sana – sini.

Terimakasih telah menungguku pulih.

Mungkin ‘burn out’ kalau istilah anak sekarang, Otak rasanya ngebul dan akhirnya ngadat. Stuck! Atau malah ‘mager’ ?  terlena dua tahunan banyak WFH – SFH. Apa – apa banyak dari rumah aja. Entahlah, yang jelas sudah sepuluh bulan blog ini tak tersentuh. Males nulis. Kadang malah males ngapa – ngapain. 

Tapi MasyaAllah, hari ini terlihat di kolom komentar blogger, ternyata masih ada saja yang berkunjung ke lapak berdebu ini. Malah terlihat di bulan Juli 2021 ada yang ‘ngertakne’ : 

Assalamualaikum Bu guru, lama tidak update nih, semoga sehat selalu ya Bu.😃  .Sapa mas AgusWarteg pemilik  Blog Sarilah   

Waduh apa kabar yaa cerita mas jaey di blog sarilah itu. 

Terlihat masih ada beberapa komen lain dari beberapa pemilik blog yang dulu sering kita saling berkunjung. Mungkin salah satu penyebab saya menengok blog itu karena belum lama ini sekolah saya sudah mengadakan kegiatan IHT di luar daerah. Kami berkegiatan di Omah Mbudur Magelang. Nah sampai di sana , tiba – tiba saja teringat mas blogger sing mbaurekso pariwisata tlatah Magelang. Tapi karena lamaa banget tidak bukak blog, jadi lupa banget siapa beliau. Ini baru teringat setelah membuka – buka komentar di blogger, Mas Himawan pemilik Blog bacain yuk .

Tanpa sadar, berhenti menulis di blog seperti memutuskan banyak simpul tali silaturahmi meski hanya lewat dunia maya. 

Beberapa komentar ada yang berupa pertanyaan , yang harusnya kalau saya dulu bisa jawab segera, mungkin saja bisa sedikit membantu. Misalnya pada artikel tentang pemanfaatan blog sebagai media pembelajaran , ada salah satu mahasiswi dari Universitas di Kendari yang ingin berdiskusi :

Tapi itu sudah sejak  28 agustus 2021 lalu, pasti mbaknya yang tanya ini sekarang sudah lulus kuliah  telat banget saya responsnya. Maafkan, Mbak. Semoga kuliahnya lancar dan suksess selaluu.

Ah, betapa banyaknya obrolan yang terlewat di blog ini. Isi blog yang saya kira remeh saja ternyata ada juga yang merasa sedikit terbantu atau terhibur saat membacanya. Saya tidak menduga jumlah pengunjungnya masih ada saja setiap harinya. Walaupun mungkin datanya ini kurang akurat yaa, hehe maklum cuma dilihat lewat data statistik di blogger saja. 

Materi pembelajaran yang dulu awalnya hanya ditujukan untuk murid –murid saya saja, rupanya bisa dimanfaatkan juga oleh murid – murid sekolah lain. Yang terlaris menurut data itu adalah materi making appointment by Phone, Materi Poem/Puisi, dan Materi Giving Example. Itu materi Bahasa Sastra Inggris yang saya ampu di kelas XI SMA. 

Waktu saya cek di drive , pada latihan soal, dikerjakan oleh cukup banyak siswa yang namanya tidak saya kenal. Beberapa ada yang menuliskan nama sekolahnya, rupanya ada yang dari wilayah Indonesia Timur juga. Ya memang lebih banyak mereka yang latihan soal di blog saya tidak menuliskan identitas diri, tetapi dari jumlahnya yang cukup banyak membuat saya jadi terharu. Tidak menyangka, isi dari blog ini bisa dimanfaatkan oleh orang lain. Semoga saja bisa jadi sedikit lahan ibadah, aamiin. 

Suasana pandemi yang berkepanjangan ini memang telah begitu membuat saya kehilangan niat menulis. Malah sebenarnya, sejak saya terkena covid dengan begejala, saya jadi males banget lihat berita dan sosial media. Apalagi ketika beberapa anggota keluarga besar juga terkena covid. Kabar – kabar yang bersliweran kadang membuat makin tidak nyaman. Media sosial pun kemudian saya uninstall dari HP , kecuali WA. Kayak terlalu ekstrem ya. Saya kebablasen menikmati hidup seperti mbah – mbah di pedesaan,melalui hari apa adanya tanpa peduli medsos hehe .. Blogpun juga tidak tersentuh.

Oke sekarang sudah muncul lagi nih niat untuk menulis di blog. Kangen juga berjalan – jalan mengunjungi lapak blog tetangga. Yuk semangat lagi untuk blogging & blogwalking.

Salam hangat,