Sensasi Naik Jeep Ke Puncak Bukit Paralayang Kemuning Karanganyar
00.08 |
Selepas kesibukan urusan sekolahan selama satu semester ini, saya beserta beberapa teman satu sekolahan berencana untuk ngadem di bukit paralayang Kemuning ini. Tidak semua rekan guru ikutan sih, hanya kami bertigabelas yang akhirnya mengeksekusi berangkat jeep jeepan di Kemuning. Biar tidak ribet, kami memakai jasa biro travel aja, namanya Baito Travel. Jadi untuk armada, makan dan kegiatan di sana kami pasrah bongkok'an ibaratnya.
Baito Travel menyiapkan tempat istirahat awal dan titik point penjemputan dan drop jeep di sebuah restoran bernama Omah Jambu. Restoran ini dikonsep bergaya agrowisata kecil di jalur Karangpandan-Ngargoyoso, Ngejring, Girimulyo, Kec. Ngargoyoso, Kabupaten Karanganyar. Begitu datang kami disuguhi teh panas dan gorengan gurih anget-anget pelepas lelah setelah sejam setengah perjalanan dari kota kami. Tidak terlalu jauh kan? Makanya wisata Kemuning atau Tawang Mangu karang anyar ini telah lama jadi favorit kami untuk sekedar liburan cari suasana seger tapi tidak capek di jalan.
Tak lama beberapa jeep yang sudah dipesankan oleh bironya datang. Satu jeep bisa digunakan idealnya untuk tiga penumpang dewasa. Satu penumpang duduk di samping sopir dan dua di belakang. meskipun kami rombongan mak mak semua, ini bukan pengalaman kali pertama kami ngejeep. Sebelumnya kami pernah ngejeep Lava Tour untuk kejar sunrise gunung Merapi, ceritanya di sini.
Pernah juga ngejeep dengan full personel guru satu sekolahan di Magelang Borobudur Jeep, dan di Merapi Lava Tour lagi tapi tidak sensasi sunrise. Dapat dikatakan mak mak bakoh pantang oleng kita ini memang.
Naik jeep itu sensasi paling asiknya bagi mak mak mungkin karena bebas jejeritan saat di medan yang seru sambil kadang berdiri diri sambil dada dada, berasa kayak artis ibu kota sedang tour keliling nusantara , haha, dijamin lupa tagihan utang dan cucian menggunung di rumah. Belum lagi kalo sopirnya pengerten banget sama dunia emak emak yang berprinsip 'elek rapopo sing penting selpie wefie bareng' wkwkwk. Sopir jeepnya akan berhenti di beberapa tempat sambil dengan sabarnya memfoto para mak merangkap pengarah gaya dimana tujuannya adalah mencapai poto ala ala estetik dengan para mak tampak selangsing mungkin dengan pose pura pura bahagiya haha..
Dari beberapa pengalaman ngejeep, driver driver jeep di Lava Tour Merapi lah yang paling sabar untuk urusan poto poto mak mak kakeyan gaya ini. Ngobrolnya juga lebih asik. Tambahan lagi untuk nambah suasana jejeritan adalah dengan ketrampilan pak driver jeep bikin manuver manuver nyopir yang diseru serukan. Misalnya kadang dengan adegan salip menyalip antar jeep mak mak, atau dengan adegan nyeprotii air atau lumpur jeep lain. Pokoknya semakin mak mak seru jejeritan, semakin semangat bapak drivernya bikin manuver. Mungkin karena squad mak mak kami ini kebanyakan seru sih. Kita termasuk yang ekspresif saling memprovasi dan teriak teriak jegigisan di jalan. Maklum mumpung lagi bebaasss.
Perjalanan jeep dari Omah Jambu ke Puncak Paralayang ini berkisar sekitar tigapuluhan menit. Tempatnya sih aslinya tidak terlalu jauh, cuma seperempat jam an saja. Tetapi jeep kami ambil waktu seru seruan dulu di buper segoro gunung. Bumi perkemahan ini terletak diantara cantik hutan pinus dengan beberapa jalur penuh lumpur. Brrumm bruum lumpur makin terciprat makin keraslah teriakan para emak. Udah gitu biro wisatanya yang digawangi dua mama muda ini ngajak poto poto dulu sebentar di area hutan ini. Wes ngalah ngalahi sesi poto prewed deh, hihi
Dari situ ,jeep kita trus naik lagi dengan pemandangan hamparan sawah-sawah sayuran yang bertingkat tingkat di sisi kiri atau kanan jalan. Beberapa bangunan perumahan juga tampak di kejauhan. Seger banget deh suasananya. tapi ya itu, semakin nanjak jalannya semakin dalam jurang - jurang di sisi jalan. Kadang bikin keder juga sih. Apalagi untuk jeep area kemuning ini banyak yang tidak menyediakan helm. lain dengan dengan jeep area lava tour Merapi, di sana hampir semua jeep menyediakan helm yang cukup bagus.
Semakin menanjak, semakin dingin angin menerpa, mendung di akhir musim penghujan membawa udara dingin lebih terasa. Sampai di bukit Paralayang cuaca memang masih berawan, ini tak menyurutkan kami para mak untuk duduk-duduk, poto poto menikmati suasana. Aduh segeerrrrnya , menikmati segelas teh panas sambil menikmati pemandangan syahdu di antara gulungan awan. Hilanglah semua penat.
Meski kadang grimis muncul, pemandu wisata tetep ngajak kami seru seruan ngonten di beberapa spot foto bukit Paralayang. Kalau saya pribadi sebenarnya bukan tipe hunting konten di tempat wisata gitu, tik tok aja saya tidak punya, posting ig juga jarang, paling cuma share share story WA. Saya lebih senang duduk duduk, wedangan menikmati pemandangan sambil ngobrol ngobrol ringan. Tapi kalau pergi ramean squad gini kan bawaannya ayok aja sih ya. Saat lihat hasil poto dan videonya kadang sampai senyum-senyum sendiri lihat tingkah kami para emak, mau heran tapi kok ya saya ikutan, hehe
Kata mbaknya yang mengelola biro, tiket masuk di area bukit Paralayang Kemuning ini murah aja kok, ongkos parkirnya juga cuma berkisar di bawah sepuluh ribuan untuk tiap mobil. Kalau berani, dan cuaca mendukung, anda bisa saja menyewa paralayang atau terbang tandem dengan pemandunya. Harga aktifitas paralayang katanya sekitar 300 - 450 ribuan sekali terbang. Wah, emak belum berani lah untuk aktifitas satu ini!
Emak cukuplah wedangan , menikmati gorengan panas, sambil pepotoan dan bikin konten tik tok :)
Setelah puas di Bukit Paralayang, jeep kami melanjutkan perjalanan. Ada berbagai pilihan kok untuk rute jeepnya, mau paket yang short trip, medium atau long trip juga ada. Ini karena area Kemuning ini dekat dengan banyak objek wisata Karang Anyar lainnya. Bisa dikomunikasikan dulu dengan biro perjalanannya atau dengan driver jeepnya. Biayanya juga bervariasi tergantung paket rute yang dipilih, skitar 300 ratusan ribu per jeep untuk paket short trip dan 400-500 ribuan untuk medium trip.
Jeep kami lanjut ke rute offroad susur sungai dan lumpur area kebun teh kemuning. Jeep nya turun dari bukit paralayang, menyebrangi jalan besar pasar Kemuning, melewati sentra pembuatan teh gambyong kemuning menuju area sungai. Wah pokoknya seru! Basah - basahan, saling salip, saling ledek antar jeep dengan sesekali poto-poto. Eliing mak kumbahan ngomah rung dientasi!
haha mungkin begitulah komentar para netijen jika melihat hebohnya kami para emak menikmati sensasi naik Jeep Aventure Kemuning.
Salam sehat dari kami para emaaak.
4 comments
Karanganyar, saya taunya wisata di Karanganyar itu cuma air terjun Tawangmangu. Apa bukit Paralayang Kemuning ini lokasinya dekat dengan air terjun Tawangmangu?
BalasHapus300 sampai 450ribu untuk sekali terbang menggunakan paralayang lumayan juga, eh itu durasi terbangnya berapa menit?
Iya mas, bukit paralayang ini dekat dengan TawangMangu. Kalau dari Solo, wisata Kemuning itu sebelum naik kelok kelokan ke arang TawangMangu itu.
HapusWah, misdewi tidak berani nyoba paralayangnya mas :) Tak tahu itu berapa menit terbangnya
Hahahahah kebayang serunyaaaa mba 😄😄. Pasti drivernya makin hot yaaa kalo ibu2nya udh jejeritan 😂.
BalasHapusAku pernah ke kemuning , soalnya kampung suamiku kan di solo, jadi pas mudik dulu, mama mertua ngajakin ke kebun teh di sana. Ini Deket Ama ndoro donker juga kan ya?
Sukaaa bgt tempatnyaaa. Saking sejuknya, teh yg aku Pesen dari panas, langsung sekejab dingin 🤣🤣. Kalo ke solo lagi mau banget balik. Tapi yg paralayang aku justru semangat mbaaaa 😄. Baru tau malah ada itu
Karanganyar, pernah dengar kotanya, kalo ngga salah dekat dengan Surakarta ya mbak.
BalasHapusWis, kalo sudah jejeritan di tempat wisata itu pasti lupa sama cicilan rumah dan cucian numpuk ya mbak.😂
Kenapa ngga naik paralayang mbak, sepertinya seru.😅